Rabu, Juli 02, 2008

Rumah Adem Tanpa AC

Apakah rumah anda memakai AC? Kalau ya mengapa? Pasti anda mengharapkan rumah anda udaranya lebih dingin. Sebenarnya rumah itu bisa sejuk tanpa AC. AC kebanyakan menggunakan daya listrik yang sangat besar, walaupun sekarang ada AC yang hanya 350-an watt, tapi alangkah lebih baiknya jika tanpa AC sama sekali. Apalagi BBM harganya naik terus. Listrik juga didapat dari pembangkit listrik yang menggunakan BBM. Ditambah lagi krisis listrik, kita harus lebih hemat listrik. Juga AC yang kita pakai kebanyakan menggunakan freon, yang mana freon tidak ramah lingkungan. Bahkan dengan terlalu seringnya kita berada diruangan ber-AC, tubuh kita jadi lebih rentan terhadap penyakit.
Kesejukan udara rumah didapat dengan cara langit-langit rumah yang dibuat tinggi. Jika langit-langit rumah kita tinggi, maka suhu udara rumah kita jadi lebih rendah. Memperbanyak angin-angin juga membantu menjaga suhu dalam rumah, karena sirkulasi udara lebih lancar. Pemilihan material juga berpengaruh terhadap suhu udara di dalam rumah. Contoh pada model bangunan perkantoran yang kebanyakan menggunakan material kaca dan partisi polycarbonate yang membuat udara di dalam ruangan lebih panas. Mengapa? Karena bangunan mengalami efek rumah kaca, dimana panas yang masuk tidak dapat keluar. Oleh karena itu rumah dengan dinding bata suhu udaranya lebih sejuk di banding rumah model perkantoran. Pengaturan suhu udara dapat juga dilakukan dengan membuat taman di dalam rumah atau memperbanyak tanaman di halaman rumah. Penambahan kolam ikan dengan model waterfall juga baik. Selain lebih sejuk, juga dapat mengurangi stres dari terapi suara gemericik air.

Tidak ada komentar: